TUGAS SOFTSKILL 2
PENGANTAR TEKNOLOGI
SISTEM CERDAS 1
Disusun Oleh:
Mahsa Vebryama (13115997)
Kelas: 3KA26
·
Definisi
AI
Kawasan penelitian, aplikasi dan
instruksi yang terkait dengan pemrograman computer untuk melakukan sesuatu hal
yang dalam pandangan manusia adalah- Cerdas (H.A
Simon 1987)
Suatu perilaku sebuah mesin yang jika
dikerjakan oleh manusia disebut cerdas (Turing,
et, ai, 1996)
Cabang dari ilmu computer yang dalam
merepresentasi pengetahuan lebih banyak menggunakan bentuk symbol daripada
bilangan, dan memproses informasi berdasarkan metode heuristic atau dengan
berdasarkan sejumlah aturan. (Encyclopedia
Britannica)
Kebanyakan ahli setuju bahwa
Kecerdasan Buatan berhubungan dengan 2 ide dasar. Pertama menyangkut studi
proses berpikir manusia, dan kedua berhubungan dengan merepresentasikan proses
tersebut melalui mesin.
Menurut Winston dan Predergast
Kecerdasan buatan untuk:
·
Membuat mesin menjadi
lebih pintar
·
Membuat mesin menjadi
berguna.
·
Sejarah
AI
Diawal abad 20, seorang penemu
Spanyol, Torres y Quevedo membuat
sebuah mesin yang dapat menskakmat raja lawan nya dengan sebuah ratu dan raja.
Artikel ilmiah pertama tentang
Kecerdasan Buatan ditulis oleh Alan Turing pada tahun 1950, dan kelompok riset
pertama dibentuk tahun 1954 di Carnegie Mellon University oleh Allen newell and
Herbert Simon. Namun bidang Kecerdasan Buatan baru dianggap sebagai bidang
tersendir di konferensi Dartmouth tahun 1956, dimana 10 peneliti muda
memimpikan mempergunakan computer untuk memodelkan bagaimana cara berfikir
manusia. Hipotesis mereka adalah “Mekanisme
berfikir manusia dapat secara tepat dimodelkan dan disimulasikan pada computer
digital” dan ini yang menjadi
landasan dasar Kecerdasan Buatan.
·
Konsep
Dasar AI
Acting Humanly
Acting humanly ialah system yang
melakukan pendekatan dengan menirukan tingkah laku seperti manusia yang
dikenalkan pada tahun 1950 degan cara kerja pengujian melalui teletype yaitu
jika penguji (integrator) tidak dapat membedakan yang mengintrogasai antara
manusia dan computer maka computer tersebut dikatakan lolos(menjadi kecerdasan
buatan).
Thinking Humanly
Yaitu system yang dilakukan dengan
cara intropeksi yaitu penangkapan pemikiran psikologis
Manusia pada computer,hal ini sering
diujikan dengan neuron ke neuron lainnya atau sel otak dengan sel otak lainnya
cara pembelajarannya yaitu melalui experiment-experimen.
Thinking Rationaly
Ini merupakan system yang sangat
sulit ,karena sering terjadi kesalah dala, prinsip dan prakteknya,system ini
dikenal dengan penalaran komputasi.
Acting Rationaly
Yaitu system yang melakukan aksi
dengan cara menciptakan suatu robotika cerdas yang menggantikan tugas manusia.
·
Contoh
Studi Kasus AI
ROBOT HUMANOID
Dilihat
dari unsur pembentuk katanya, robot humanoid terdiri dari kata robot dan
humanoid. Definisi robot adalah "An automatic device that performs
functions normally ascribed to humans or a machine in the form of a
human." Sedangkan definisi dari humanoid adalah segala sesuatu yang
memiliki struktur menyerupai manusia. Maka robot humanoid dapat didefinisikan
sebagai sebuah robot yang memiliki bentuk dan sejumlah karakteristik menyerupai
manusia, baik keseluruhan struktur maupun pergerakan dari robot itu sendiri.
Seperti
telah disebutkan sebelumnya, robot humanoid memiliki sejumlah karakteristik
menyerupai manusia. Adapun karakeristik yang dimaksud antara lain cara
berjalan, pergerakan organ tubuh, bahkan emosi serta cara berpikir yang
menyerupai manusia. Salah satu jenis robot yang memiliki pergerakan berdasarkan
pergerakan manusia, tepatnya pergerakan tangan manusia, adalah robot
manipulator.
Robot
manipulator yang biasa disebut robot industri ini merupakan suatu manipulator
mekanik yang tersusun dari beberapa kerangka batang kaku yang terhubung secara
seri oleh sistem penyambung revolute atau prismatic. Salah satu ujung rangkaian
dihubungkan dengan pangkalan penopang (supporting base) dan ujung yang lain
berupa ujung bebas dilengkapi dengan peralatan yang disebut end-effector
seperti gripper, welding gun, spray gun, dan sebagainya.
Dalam
tahap perancangan pembuatan robot humanoid juga diperlukan pemahaman lebih jauh
mengenai karakteristik manusia. Untuk itu diperlukan data-data seperti bentuk
dan geometri tubuh serta pergerakan manusia. Dari data-data tersebut, nantinya
akan diperoleh geometri tiap ruas (link), jumlah, serta letak tiap sendi
(joint) yang digunakan dalam perancangan robot humanoid.
Teknologi
robot humanoid sekarang ini semakin berkembang cepat. Terutama setelah awal era
robot humanoid yang diproduksi oleh Honda yaitu “Asimo”. Pada awal
pembuatannya, robot – robot khususnya robot humanoid hanya dapat melakukan
pekerjaan sesuai dengan apa yang diperintahkan kepadanya.
Kini,
seiring berjalannya waktu robot – robot yang telah diciptakan mampu beradaptasi
terhadap lingkungannya. Generasi baru dari perkembangan teknologi robot
humanoid ini cukup mengejutkan dunia. Teknologi yang ditanamkan pada robot
humanoid ini disebut dengan Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence).